Mata Anda Menguning? hati-hati…! | Jilbab Online

Sebaiknya anda (ikhwah semua) lebih
memperhatikan bila gejala ini terjadi pada anda.Gejala ini dinamakan penyakit
kuning (jaundis) atau biasa digolongkan sebagai hepatitis A. Penyakit ini
menyerang siapa saja tanpa pandang usia dari muda sampai tua
sekalipun.

Gejala penyakit ini biasanya ditandai
dengan munculnya flu, rasa mual, demam, kepala pusing, sir seni berwarna
merah.Tapi yang menjadi indikasi utama adalah saat bagian bola mata yang
berwarna putih menjadi kekuningan dan perut bagian sebelah kanan atas terasa
sakit atau bebal.Warna kuning yang timbul pada kulit mata disebabkan oleh
peningkatan bilirubin dimana bilirubin akan dibawa ke liver untuk metabolisme,
tetapi karena ada gangguan pada hati maka kerja organ ini terganggu hingga
bilirubin akan meningkat jumlahnya dalam darah yang menyebabkan warna
kuning.

Penularan penyakit kuning/hepatitis A ini
berbeda dengan penularan pada Hepatitis B dan Hepatitis C.Anda dapat tertular
melalui virus ini (bila Allah kehendaki/takdirkan) melalui makanan dan minuman
yang tercemar kotoran. Virus ini akan masuk dalam sel hati dan bersembunyi dalam
empedu yang kemudian masuk ke dalam sistem pencernaan.

Oleh Karenanya, hal ini membuat kotoran
penderita mempunyai konsentrasi tinggi selama masa infeksi. Ketahanan virus ini
selama tiga sampai empat jam dalam ruangan bersuhu normal. Maka tidak heran
penularannya sangat mudah terjadi.Penularan virus hepatitis A pada umumnya
bergantung pada kondisi higenis lingkungan. Tetapi boleh diketahui pula
penularannya bisa akibat berhubungan langsung seperti berciuman atau kontak
tubuh lainnya.

Yang perlu dilakukan bila tertular penyakit
ini adalah merawat penderita dengan baik, setelah mencapai masa 6 bulan biasanya
bisa disembuhkan (insya Allah). Penderita harus istirahat total selama satu
hingga empat minggu, menghindari kontak badan dengan non penderita dan diberi
makanan yang cukup protein tapi rendah lemak. Apabila penderita menjalani
perawatan dirumah, semua pakaian bekas dipakai, alat makan dan minum harus
dicuci secara terpisah untuk menghindari terjadinya penularan. Kemudian kamar
kecil(toilet) yang sehabis digunakan penderita sebaiknya dibersihkan dengan
antiseptik. Semoga informasi diatas bermanfaat bagi kita semua.Wallahu’alam
bishshowwab.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *