Hendaklah mendorongnya untuk mencintai Sunnah Nabi,
menggambarkan keindahan Sunnah Nabi kepadanya sehingga meresap ke dalam hatinya,
berdasarkan sabda Nabi,
“Barangsiapa yang hidup sesudahku maka dia pasti
melihat perselisihan yang sangat banyak. Maka hendaklah ia berpegang teguh denga
sunnahku dan sunnah khulafaur Rasyidin yang berjalan di atas petunjuk sesudahku,
peganglah ia erat-erat!”(HR. Abu Dawud 4607. at-Tirmidzi 2676, Ibnu Majah
I/20, shahih)
Hendaklah mendorongnya agar mencintai
ilmu dan ulama serta bersabar dalam meraihnya, terutama ilmu syar’i. Karena
menuntut ilmu syar’i yang merupakan ilmu yang paling mulia pasti akan
mendatangkan keberkahan.